Penggunaan Metode Complete Sentence Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Materi Teks Berita Kelas VIII

Authors

  • Muhamad Ali Nursalim MTsN 8 Sleman

DOI:

https://doi.org/10.55606/jurripen.v2i1.1017

Keywords:

Bahasa Indonesia, Complete Sentence, Hasil Belajar, Kelas VIII.

Abstract

Model pembelajaran Complete Sentence secara sederhana dapat diartikan sebagai model pembelajaran yang dilakukan dengan cara berdiskusi kelompok dimana setiap kelompok diberikan lembar kerja yang berisi paragraf yang belum lengkap kalimatnya yang akan diisi oleh peserta didik. Indikator keberhasilan peningkatan pembelajaran peserta didik pada penelitian ini dilihat dari 75% peserta didik tuntas KKM (dengan nilai 75). Hasil penelitian yang didapat dari data tes memperlihatkan bahwa pada prasiklus terdapat 44% (14 orang) peserta didik tuntas KKM. Pada siklus I terdapat 63% (20 orang) peserta didik tuntas KKM sehingga siklus dilanjutkan. Kemudian pada siklus II terdapat 81% (26 orang) peserta didik tuntas KKM sehingga siklus dihentikan. Data tersebut memperlihatkan terjadi peningkatan dari prasiklus sampai siklus II. Keberhasilan penelitian sesuai dengan indikator keberhasilan didapat saat siklus II, yaitu 81% peserta didik tuntas KKM. Nilai rata-rata hasil belajar peserta didik di setiap siklus mengalami kenaikan. Pada prasiklus nilai rata-rata peserta didik adalah 70,3 atau di bawah KKM. Pada siklus I nilai rata-rata peserta didik adalah 74,4 atau di atas KKM. Pada siklus II nilai rata-rata peserta didik meningkat menjadi 77,8. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran Complete Sentence berhasil meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VIII-F MTsN 8 Sleman pada pelajaran Bahasa Indonesia materi Teks Berita semester gasal tahun pelajaran 2019/2020.

References

Arikunto, Suharsimi. 2016. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2014. Model Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Fitri, A. Z., & Haryanti, N. (2020). Metodologi Penelitian Pendidikan: Kuantitatif, Kualitatif, Mixed method dan Research and Development. Malang: Madani Media.

Hamalik, Oemar. 2015. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Haryanti, N., Hasanah, M., & Utami, S. (2022). pengaruh Game Online Terhadap prestasi Belajar dan Motivasi Belajar Siswa MI Miftahul Huda Sendang Tulungagung. Cendekia, 2(3).

Istarani. 2015. Metode pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.

Mulyasa, E. 2016. Implementasi Kurikulum 2004 Panduan Pembelajaran KBK. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Slameto. 2015. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rhineka Cipta.

Sudjana, Nana. 2016. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Sudjana, Nana. 2016. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Rosdikarya

Suherman, Eman. 2013. Desain Pembelajaran Kewirausahaan. Bandung: Alfa Beta.

Sunarto. 2012. Icebreaker dalam Pembelajaran Aktif. Surakarta: Cakrawala. Media

Suprijono, Agus. 2015. Cooperative Learning Teori & Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suyatno. 2014. Menjelajah Pembelajaran Inofatif. Sidoarjo: Masmedia Buana Pusaka.

Syah, Muhibbin. 2015. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Downloads

Published

2023-03-30

How to Cite

Muhamad Ali Nursalim. (2023). Penggunaan Metode Complete Sentence Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Materi Teks Berita Kelas VIII. JURNAL RISET RUMPUN ILMU PENDIDIKAN, 2(1), 159–176. https://doi.org/10.55606/jurripen.v2i1.1017

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.