Hubungan Konsep Diri dengan Penerimaan Diri Siswa SMA Negeri 7 Padang
DOI:
https://doi.org/10.55606/cendikia.v4i2.2868Abstract
This research was motivated by the low self-acceptance of students at SMA Negeri 7 Padang. Many factors influence self-acceptance, one of which is self-concept. The self-concept of students at SMA Negeri 7 Padang also experiences problems. Further research was conducted regarding the relationship between self-concept and students' self-acceptance at SMA Negeri 7 Padang. The aims of this research are: (1) analyzing students' self-concept; (2) analyzing students' self-acceptance; (3) examine the relationship between self-concept and students' self-acceptance at SMA Negeri 7 Padang. This research uses quantitative methods with a descriptive approach. The sample in this study was 273 students at SMA Negeri 7 Padang who were selected using the starified random sampling technique. Data was obtained using a valid and reliable self-concept and self-acceptance questionnaire. Data processing is carried out by calculating product moment correlation. The results of the research show that the self-concept of SMA Negeri 7 Padang students is in the good category (67.03%), the self-acceptance of SMA Negeri 7 Padang students is in the good category (60.81%) and there is a significant relationship between self-concept and self-acceptance with the coefficient (0.349).
References
Amaliya Fradinata, S., Mudjiran, & Dina Sukma. (2023). Keterampilan Dasar Konselor Dalam Melakukan Konseling Individu. Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Sosial, 2(2), 119–128. https://doi.org/10.58540/jipsi.v2i2.238
Agustina, W. and Naqiyah, N. (2020). Studi Kasus Penerimaan Diri Rendah Siswa Kelas Viii Smpn 1 Sukodono. Jurnal BK UNESA, 11, pp. 525–539.
Agustina, Y.(2019). Konsep Diri Taruna/i SMK tentang Jurusan yang Mereka Tempati dan Implikasinya dalam Layanan Bimbingan dan Konseling. Skripsi. Padang : FIP UNP
Ahmad, H. (2023). Hubungan Etika Pergaulan Dengan Konsep Diri Siswa Sma Di Kabupaten Sumbawa Barat: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 8(1), p. 1933. Available at: https://doi.org/10.33394/realita.v8i1.7376.
Apriliyanti, A. and Ridha, M. (2016).Hubungan Konsep Diri Siswa Dengan Tingkah Laku Sosial Siswa. Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(2), pp. 25–29. Available at: http://jurnal.iicet.org.
Burns, R. B.(1993). The Self Concept: Theory, Measurement, Development and behavior. New York, NY: Logman Inc
Bernard, M. E. (2013). The strength of self-acceptance. In the strength of self-acceptance: Theory, practice and research. Springer Science + Business Media. https://doi.org/10.1007/978-1- 4614-6806-6
Corey, G. (2007). Theory and Practice of Counseling and Psychotherapy, Enhanced.California USA: Brools/Cole Cengage Learning
Dariyo, Agoes. (2011). Psikologi Perkembangan Anak Tiga Tahun Pertama (Psikologi Atitama). Refika Aditama: Bandung
Deaux, K., Dane, F.C., & Wrightsman, L.S. (1993). Social Psychology In the '90 (6th Edition.). Pacific Grove: Brooks/Cole Publishing Company.
E. B Hurlock. (1980). Psikologi Perkembangan: Pendekatan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan .Ed.5.Jakarta: Erlangga
Fajrinita, Vennia. (2022). Penerapan Layanan Bimbingan Kelompok dalam membantu Perencanaan Karir Siswa SMAN 8 Banda Aceh . Skripsi. Aceh : FKIP UIN AR-Raniry
Firman, F., & Khairani, K. (2000). Dukungan Sosial dan Penerimaan Diri Pedagang wanita Pasar Pedesaan Minangkabau Dalam Memberdayakan Sumber Ekonomi Keluarga. Project Report. FIP UNP Padang
Gunarta, M.E. (2016) Konsep Diri, Dukungan Sosial dan Penyesuaian Sosial Mahasiswa Pendatang Di Bali, Persona:Jurnal Psikologi Indonesia, 4(02). Available at: https://doi.org/10.30996/persona.v4i02.560.
Handayani, I. (2011). Penggunaan Model Method dalam Pembelajaran Pecahan Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik dan Self Concept Siswa Sekolah Dasar. Tesis pada SPs UPI.
Hastuti, Dwi. 2016. Strategi Pengembanagn Harga Diri Anak Remaja. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar 2(2): 39-50
Heriyadi, Akbar. (2013). Meningkatkan Penerimaan Diri (Self Acceptance) Siswa Kelas VIII Melalui Konseling Realita di SMP Negeri 1 Bantarbolang Kabupaten Pemalang Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi. Semarang : UNNES
Jania, Atikah Suri., & Netrawati (2019). Hubungan Kreativitas Dengan Konsep Diri Sswa SMP Negeri 2 Padang. Skripsi. Padang : UNP
Karneli, Y. (2024). Bimbingan Kelompok Sebagai Strategi Pencegahan Dosa Besar Dalam Pendidikan Tentang Kekerasan Seksual. 5(1), 128–134
Kumalasari, G., Wahyuni., E,. (2011). Teori dan Teknik Konseling. Jakarta : Remaja Rosdakarya
Mamahit, H. C., Dinoto, R., Nataniel, M., Lewoleba, M. P., & Reandsi, H. W. (2021). Penerapan teknik bermain peran melalui konseling kelompok untuk melatih perilaku asertif sepuluh siswa kelas VIII SMP Kolose Kanisius Jakarta. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 6(2), 673. https://doi.org/10.29210/30031209000
Maryam, S., & Ifdil, I. (2019). Relationship between body image and self-acceptance of female students. Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia, 3(3), 129–136. https://doi.org/10.24036/4.23280
Marlia, Lilis.(2018). Peningkatan Konsep Diri Menggunakan Client Centered.Skripsi.FKIP BK UNILA
Mubarak, Iqbal Wahit & Chayatin, Nurul. (2008). Kebutuhan dasar Manusia. Jakarta : EGC
Nopriyani, D., & Zikra, Z. (2023). Hubungan Konsep Diri dengan Kematangan Karir Peserta Didik di SMA. Consilium, 1(2).
Prayitno. (2013). Dasar - Dasar Bimbingan dan Konseling(cet ke -3). Jakarta : Ghalia Indonesia.
Refnadi, R., Marjohan, M., & Syukur, Y. (2021). Self-acceptance of high school students in Indonesia. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 6(1), 15. https://doi.org/10.29210/3003745000
Ranny., Rize AM. (2017). Konsep Diri Remaja dan Peranan Konseling. Jurnal Penelitian Guru Indonesia., Vol 2(2). Hal 40-47
Ryff, C.D. (1989). Happiness is Everything, or is it? Exploration on the meaning of psychological Well-Being. Journal of Personality and Social Psychology.
Saiffudin.(2021) Penerapan Bimbingan Kelompok denganTeknik Role Playing untuk Meningkatkan Penerimaan Diri Siswa di SMK Negeri 1 Makassar. Jurnal DDI Islamic Studies and Humanities Research, Vol 1(1). Hal 64 – 76
Salam, T. M., & Aulia, V. (2018). FOKUS MENINGKATKAN KONSEP DIRI SISWA MELALUI KONSELING CLIENT CENTERED. Jurnal FOKUS, Vol 1(5), 200 – 207
Sano, A., Ibrahim, Y. (2014). Konsep Diri Remaja Pada Masa Pubertas dan Implikasinya terhdap Layanan Bimbingan dan Konseling. Jurnal Konseling dan Pendidikan, Vol 2 (2), 1-7
Sari, Yunita. (2020). Penerapan Layanan Bimbingan Kelompok dengan Pendekatan Behavioristik untuk Meningkatkan Konsep Diri Siswa Kelas X SMA Muhammadiyah 01 Medan Tahun Pembelajaran 2019/2020. Skripsi. Medan : FKIP UMSU
Sekali, Ratna Br Karo.(2020).Upaya Meningkatkan Penerimaan Diri Siswa Melalui Konseling Individu dengan Pendekatan Realita kelas XI SMA Negeri 15 Bandar Lampung. Jurnal Evaluasi Pembelajaran, Vol 2(2), Hal 135 -148
Supraktiknya, A. (1995). Komunikasi antar pribadi. Yogyakarta: Kanisius.
Sofyan Willis. (2005). Remaja & Masalahnya. Bandung: Alfabeta
Tanjung, R. F.(2018). Layanan Informasi Dalam Peningkatan Keterampilan Belajar Mahasiswa STKIP Sumatera Barat. Jurnal Penelitian Bimbingan Dan Konseling, 3(2), 155–164
Univa, Verencya. (2020). Hubungan Konsep Diri dengan Penerimaan Diri Pada Remaja Dari Keluarga Bercerai Di SMP Nusa Penida Medan. Skripsi. Fakultas Psikologi: Universitas Medan Area
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 CENDEKIA: Jurnal Ilmu Sosial, Bahasa dan Pendidikan
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.