Penerapan Gel Aloe Vera Terhadap Penyembuhan Luka Ulkus Diabetikum Di Klinik Luka Rasika Gunungkidul
DOI:
https://doi.org/10.55606/innovation.v1i4.1829Keywords:
Diabetes Mellitus, Aloe Vera Gel, Diabetic UlcerAbstract
Background of study: Diabetic ulcers is a complication of diabetes mellitus resulting from sensory, motor, autonomic neuropathy and/or vascular disorders of the limbs. One of the diabetic ulcer treatment techniques is using aloe vera gel. Aloe vera contains anti-bacterial, anti-inflammatory and can repair tissue damage of diabetic ulcers. Objective: to determine changes and developments after applying aloe vera gel to diabetic ulcer wound healing. Methods: This research uses descriptive case studies by observing nursing care for diabetic ulcer patients using aloe vera gel at the Rasika Gunungkidul Wound Clinic with an application 6x and application is carried out every 2 days using the Bates-Jensen Wound Assessment Tool. Results: The results of the assessment score before application in respondent 1 score 32 points with categories wound degeneration and respondent 2 score 21 points with categories wound degeneration. After application with aloe vera gel the score on respondent 1 was 21 points with categories wound degeneration while on respondent 2 was 10 points with categories wound regenration. The two respondents had a decrease in score which indicated that the wound had progressed significantly. Conclusion: The application of aloe vera gel can be used as an effective non-pharmacological method for diabetic ulcer wound.
References
Anna, T.E. and Yulanda, N.A., Pengaruh Lidah Buaya (Aloe vera) Terhadap Penyembuhan Luka: Literature Riview. ProNers, 7(1), pp.1-8. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jmkeperawatanFK/article/view/53570/75676593789
Andas , A., 2022. Literatur Review Pengaruh Minyak Zaitun Dalam Mencegah Luka Tekan. Jurnal Surya Medika 8(2), pp. 153-162. https://journal.umpr.ac.id/index.php/jsm/article/view/3880/2644
ADA.(2020). Classification and Diagnosis of Diabetes : Standart of Medical Carein Diabetes-2020.In Diabetes Care (Vol.43,pp.S14-S31)
Awaluddin, 2019. Perbedaan Efektivitas Madu Dan Sofratulle Terhadap Penyembuhan Luka Diabetik Pada Pasien Diabetes Mellitus. Ensiklopedia of Journal 2(1).
Azirah, H. (2019) ‘Study Kinematika Gel Lidah Buaya Untuk Mengatasi Wajah Jerawat’, (17), pp. 1–28.
Brunner & Suddarth. (2018). Keperawatan Medikal Bedah. Edisi 12, Jakarta: EGC.
Dafriani, P., Nur,S.A., Idaman, M., dan Marwati, W . (2019) ‘Analisis Efek Senam Kaki Terhadap Sensitifitas Kaki Pada Pasien Diabetes’, 13(Juni), pp. 16–24.
Decroli, E. (2019) Diabetes Melitus Tipe 2. 1st edn. Padang.
Dinkes Provinsi DIY. 2021. Profil Dinkes DIY 2021. Yogyakarta: Dinkes DIY
Enikmawati, A. (2019) ‘Penerapan Lidah Buaya Untuk Penyembuhan Luka Diabetik’, Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian, 17(1), p. 69. Available at: https://doi.org/10.26576/profesi.349.
Erika & Fitri, R., 2021. Perawatan Luka Menggunakan Gel Lidah Buaya Terhadap Kesembuhan Dekubitus. Jurnal Indah Sains dan Klinik 2(3), pp. 40-51.
Ferawati, F. (2018) ‘Aplikasi Perawatan Luka Dengan Menggunakan Enzymatik Therapy: Aloe vera Dalam Manajemen Luka Diabetes’, Journal of Health Sciences, 11(2), pp. 121–129.
Hayati, et al. 2020. Pengaruh Minyak Zaitun (OLIVE Oil) Terhadap Kaerusakan Integritas Kulit Pada Pasien DM Tipe 2 Di Kecamatan Merbau. Jurnal Keperawatan Dan Fisioterapi 3(1), pp. 6-12.
Situmorang, H. and Yazid, B., 2021. Perawatan Luka Dengan Modern Dressing Terhadap Kualitas Hidup Pasien Ulkus Diabetikum Di Asri Wound Care Center Medan. Jurnal Keperawatan Flora, 14(1), pp.46-50.
Husaini, M., 2020. Pengaruh Penggunaan Topikal Madu Dan Zinc Cream Terhadap Epitalisasi Pada Proses Perawatan Luka Kaki Diabetik. Jurnal Keperawatan Universitas Sumatra Utara .
Infodatin, (2020). Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. ISSN 2442-7659 https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/infodatin/Infodatin%202020%20Diabetes%20Melitus.pdf
International Diabetes Federation.IDF Diabetes Atlas, 10th edn. Brussels, Belgium: International Diabetes Federation, 2021.
International Diabetes Federation (2019) IDF Diabetes Atlas. 9th Edition, Brussels.https://www.diabetesatlas.org
Irma, Alifariki, L.O. dan Kusnan, A. (2020) ‘Uji Sensitifitas dan Spesifisitas Keluhan Penderita Diabetes Melitus Berdasarkan Keluhan dan Hasil Pemeriksaan Gula Darah Sewaktu ( GDS )’, Jurnal Kedokteran dan kesehatan, pp. 25–34.
Ketut,N.,& Brigitta. (2019). Keperawatan Medikal Bedah 1. Halaman 385 - 310.Yogyakarta: PT Pustaka Baru.
Laowo, D.F. and Batubara, K. (2021) ‘Pendidikan Kesehatan tentang Perawatan Luka Kaki pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2’, Jurnal Keperawatan Profesional, 2(2), pp. 68–73. Available at: https://doi.org/10.36590/kepo.v2i2.183.
Lestari, Zulkarnain dan Sijid, S.A. (2021) ‘Diabetes Melitus: Review Etiologi, Patofisiologi, Gejala, Penyebab, Cara Pemeriksaan, Cara Pengobatan dan Cara Pencegahan’, UIN Alauddin Makassar, (November), pp. 237–241. Available at: http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/psb.
Maryunani, A. 2013. Perawatan Luka (Modern Wound Care) Terlengkap dan Terkini. Jakarta : In Media.
Nixon, M. (2018). Keperawatan Medikal Bedah Konsep, Mind Mapping dan Nanda Nic Noc Solusi Cerda Lulus UKOM Bidang Keperawatan Jilid 1. Jakarta: Trans Info Media.
Pratama, Y., Miranda, M. and Hintono, A. (2019) ‘Karakteristik Edible Film Aloe vera dengan Emulsi Extra Virgin Olive Oil dan Kitosan’, agriTECH, 38(4), p. 381. Available at: https://doi.org/10.22146/agritech.34499.
PERKENI. 2021. Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia. ISBN : 978-602-53035-5-5.
Profil Dinkes Jateng. (2018). Profil Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019. s.l.:Dinkes Jateng.
Profil Dinkes Gunungkidul (2021). Profil Dinas Kesehatan Gunung Kidul: Tahun 2019.
Putri D, Y.T.P. and Nusadewiarti, A. (2020) ‘Penatalaksanaan Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Neuropati dan Retinopati Diabetikum Melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga’, Medula, 9(4), pp. 631–638. Available at: http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/medula/article/view/2597%0A.
Rasyid, A.N., Yulanda, N.A. and Fauzan, S. (2020) ‘Perawatan Kaki Terhadap Perubahan Uji Sensitivitas Kaki Pada Penderita Dm Tipe 2’, Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, 2(1). Available at: https://doi.org/10.26418/tjnpe.v2i1.41834.
S, D.S. et al. (2021) ‘To study the efficacy of topical hyaluronic acid on wound healing compared to betadine by bates Jensen wound assessment tool’, International Journal of Surgery Science, 5(4), pp. 17–22. Available at: https://doi.org/10.33545/surgery.2021.v5.i4a.755.
Sukmawati, P.F., Neziyah and Widowati, R. (2021) ‘Hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan ulkus diabetikum pada penderita diabetes melitus tipe II di Puskesmas Pengasinan kota Depok’, Indonesian Enterostomal Therapy Journal, 1(1), pp. 1–9.
Sukmana, M., Sianturi, R., Sholichin, S. and Aminuddin, M., 2020. Pengkajian Luka Menurut Meggit-Wagner dan Pedis Pada Pasien Ulkus Diabetikum. Jurnal Kesehatan Pasak Bumi Kalimantan, 2(2), pp.79-88.
Selamet, F., Usman, A. M., Pamungkas, R. A., Mandar, P., & Province, W. S. (2018). © 2018 International Journal of Nursing and Health Services Short Report : The Moisture Balance with Aloe vera Gel in Diabetic Wound Healin g. 1(1), 21–23.
